ADAKAN KEGIATAN 4 PILAR KEBANGSAAN DAN STADIUM GENERAL, ANGGOTA MPR/DPD RI DAPIL KAL-BAR H. SUKIRYANTO: MENGGALI POTENSI DAN PELUANG MAHASISWA STAIMA SINTANG DALAM BERWIRAUSAHA

ByRedaktur

ADAKAN KEGIATAN 4 PILAR KEBANGSAAN DAN STADIUM GENERAL, ANGGOTA MPR/DPD RI DAPIL KAL-BAR H. SUKIRYANTO: MENGGALI POTENSI DAN PELUANG MAHASISWA STAIMA SINTANG DALAM BERWIRAUSAHA

STAIMA Sintang/ Sabtu, 10 September 2022 bertempat di Rumah Dinas Pendopo Bupati Sintang, STAIMA Sintang adakan kegiatan 4 Pilar Kebangsaan dan Stadium General dengan Tema “Menggali potensi dan peluang mahasiswa dalam berwirausaha” yang diisi oleh pemateri dari Anggota MPR/DPD RI Dapil Kal-Bar Bapak H. Sukiryanto, S.Ag.

Kegiatan dibuka dengan penyampaian sambutan yang disampaikan oleh Ketua STAIMA Sintang, Bapak Muhammad Faisal, M.MPd. “ Ucapan terimakasih yang tak terhingga kami sampaikan kepada Bupati Sintang Bapak dr. H. Djarot Winarno, M.Med.,PH yang telah menyambut baik STAIMA Sintang dalam mengadakan kegiatan 4  Pilar Kebangsaan dan Stadium General yang bertempat di Rumah Dinas Pendopo Bupati Sintang dan sekaligus hadir dalam acara pembukaan kegiatan ini  untuk membuka acara 4 Pilar Kebangsaan dan Stadium General, selain itu pula terimakasih disampaikan kepada Anggota MPR/DPD RI Dapil Kal-Bar Bapak H. Sukiryanto, S.Ag yang telah menyempatkan untuk memberikan materi kepada mahasiswa STAIMA Sintang tentang 4 Pilar Kebangsaan dan Stadium General. Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat lebih menambah wawasan mahasiswa STAIMA Sintang dalam memahami 4 pilar kebangsaan dan diharapkan mahasiswa STAIMA Sintang dalam meneruskan perjuangan Bapak H. Sukiryanto yang sukses dalam menjadi pegusaha yang maju dan hebat”.

Adapun yang membuka acara 4 Pilar Kebangsaan dan Stadium General yaitu Bupati Sintang Bapak dr. H. Djarot Winarno, M.Med.PH dalam sambutannya menyampaikan “4 pilar kebangsaan merupakan penyanggah bangsa Indonesia yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika, inila yang merupakan wasiat terpenting dan mukjizat bbagi kita bangsa Indonesia dimana dengan 700.000 lebih pulau, 1.001 bahasa dan 714 suku bangsa tetapi tetap damai dan bersatu sebagai Republik Indonesia”. Selain itu pula dalam sambutannya Bupati Sintang menyampaikan “Mahasiswa STAIMA Sintang bisa jadi pengusaha yang sukses, dan jadilah pengusaha atau wirausaha yang hebat, anak muda harus menjadi pengusaha yang maju, dan terakhir Selamat Hari Lahir STAIMA Sintang yang ke-19 tahun”. Ucap Bupati Sintang.

Menurut Anggota MPR/DPD RI Dapil Kal-Bar Bapak H. Sukiryanto, S.Ag Sesuai dengan Undang-Undang (UU) No.2 Tahun 2018 dinyatakan bahwa MPR memiliki tugas tambahan yaitu memasyarakatkan Empat Pilar Kebangsaan.Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan ini lahir dari kekhawatiran adanya “deideologi” Pancasila akibat dari penghapusan Penataran Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4), Pembubaran Badan Pembina Pendidikan Pelaksanaan Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (BP7), dan ditambah dengan dihapusnya mata pelajaran Pancasila sehingga harus ada Langkah nyata sebagai upaya pemantapan dasar ideologi bangsa. Pilar Pertama: Pancasila sebagai Dasar Negara, berarti Pancasila menjadi dasar untuk mengatur penyelenggaraan negara dan seluruh warga negara Indonesia. Kemudian dalam Pembukaan UUD 1945 juga terdapat rumusan sila-sila Pancasila yang mana rumusan tersebut secara yuridis-konstitusional berlaku dan mengikat seluruh lembaga negara, lembaga masyarakat, dan setiap warga negara tanpa kecuali. Pilar Kedua :Undang-Undang Dasar NRI Tahun 1945 merupakan hukum dasar tertulis dan tertinggi serta merupakan puncak dari seluruh peraturan perundang-undangan. Pilar ketiga: Negara Kesatuan Repubik Indonesia (NKRI) sebagai bentuk Negara. Pilar ke-empat: bhinneka tunggal ika sebagai semboyan Negara. Bhinneka Tunggal Ika oleh pendiri bangsa diberikan penafsiran baru kerana dinilai relevan dengan keperluan strategis Bangsa Indonesia, yang memiliki makna, walaupun di Indonesia terdapat banyak suku, agama, ras, budaya, adat, Bahasa, dan lain sebagainya namun tetap satu kesatuan sebangsa dan setanah air.

Selanjutnya Bapak H. Sukiryanto menyampaikan apa itu Pengusaha ?. Pengusaha adalah seseorang, kelompok, ataupun lembaga yang melakukan kegiatan usaha seperti jual, beli ataupun sewa dan kegiatan ini bisa berbentuk barang dan juga jasa. Seorang pakar kewirausahaan yaitu THOMAS W. ZIMMERER mendefinisikan pengusaha sebagai: “Penerapan sebuah kreativitas sekaligus inovasi ketika memecahkan sebuah masalah yang menjadikan itu sebuah peluang besar. Hal itu dapat memanfaatkan banyak peluang dan memberikan keuntungan untuk banyak orang yang terlibat di dalam perusahaan tersebut.” Pesan yang disampaikan oleh Bapak H. Sukiryanto, S.Ag meskipun dari polsek desa jangan takut dan malu untuk menjadi pengusaha, potensi di kota sangat luar biasa jadi sebagai generasi muda harus mengetahui bagaimana cara memanfaatkan perekonomian masyarakat Sintang, dan Mahasiswa STAIMA Sintang harus memiliki suatu usaha yang dimulai dari usaha kecil terlebih dahulu.

Dalam kegiatan ini mahasiswa sangat antusias dalam menyampaikan aspirasi atau pendapat serta mengajukan pertanyaan – pertanyaan mengenai materi yang disampaikan 4 pilar kebangsaan serta materi mengenai kiat menjadi pengusaha muda yang sukses. Kegiatan Stadium General ini pula ditutup dengan pemberian cinderamata oleh Bapak H. Sukiryanto kepada beberapa mahasiswa STAIMA Sintang yang mengajukan pertanyaan-pertanyaan serta memberikan Bantuan Beasiswa Pendidikan secara simbolis kepada Mahasiswa STAIMA Sintang yang diserahkan langsung kepada Ketua STAIMA Sintang Bapak Muhammad Faisal, M.MPd. Selanjutnya penyerahan Cinderamata yang diberikan oleh Bapak H. Sukiryanto, S.Ag kepada STAIMA Sintang yang dalam hal ini diterima langsung oleh Ketua BPP STAIMA Sintang Bapak Drs. KH. Muhammad Gozali.,MH dan terakhir penyampaian cinderamata oleh STAIMA Sintang kepada Anggota MPR/DPD RI Dapil Kal-Bar Bapak H. Sukiryanto, S.Ag. Admin

About the author

Redaktur administrator

Leave a Reply